KISAH ALAKSMI SAUDARA DEWI LAKSMI SANG DEWI KEGELAPAN DAN NASIB BURUK

Hallo semua, dalam perang besar Mahabharata setiap pejuang juga harus memiliki kusir yang hebat dalam peperangan.  Kadang kadang kemenangan juga ditentukan oleh ketrampilan seorang kusir dalam peperangan. Seorang ksatria dengan kusir yang hebat dan paham akan tujuan mereka, maka mereka akan menjadi pasnagan yang mematikan, tentu saja ketrampilan dalam menjalankan kereta juga sangat penting. Baiklah teman kali ini kita akan berbicara tentang 5 kusir terhebat di era Mahabharata, sebelum itu teman kalian bisa mencari cerita cerita menarik di era Mahbahara dan Ramayana di channel youtube Hindu Story Indonesia

Nomor lima,  Vishok

Dia adalah kusir dari Bima, dia dan Bima saling melengkapi satu sama lain. Kusir Bima layak mendpaatkan tempat diantara kusir terbaik, mengingat partisipasi Bima yang sangat energik dalam perang, tidak semudah itu mengendarai seorang pendekar seperti Bima yang berjuang tanpa henti. Vishok sendiri mneghadapi tantangan itu. Disebutkan secara khusus bahwa Vishok sangat tahu berapa banyk senjata dan logistik yang tersisa dan mengemudikan ksatria seperti Bima dengan sangat lancar. Seperti Arjuna, Bima telah tampil luar biasa dimedan perang dan Vishok memainkan peran khusus didalamnya. Dia bukan hanya operator Bima tetapi juga teman temannya yang lain. Aliansi antara mereka berdua ini membuat mereka sukses.

   

Nomor 4, Salya

Dia juga seorang kusir yang hebat, dia diminta oleh karna dan Duryudana untuk menjadi kusir karna. Seperti yang mereka yakini bahwa dia adalah satu satunya di tentara Kurawa sebagai kusir yang bisa menandingi Sri Krishna. Mereka memang memiliki beberapa pertengkaran tetapi pada saat pertempuran terakhir Salya dan karna menjadi ramah satu sama lain. Ketika karna bertanya pada Salya, apa yang akan salya lakukan jika karna terbunuh dalam pertempuran, Salya menjawab ia sendiri yang akan membunuh Arjuna dan Sri Krishna. Salya juga pernah menasehati karna untuk mengarahkan panah taksaka dengan benar karena dia telah mencegah bahwa bidikan karna salah dan tidak akan mengenai arjuna dengan fatal dan dia memperkirakan Krishna akan menyelamatkannya, tapi karna mengabaikan nasehat Salya dan pada akhirnya bidikan karna meleset karena Krishna menekan keretanya agar panah karna tidak mengenai arjuna. Dan satu hal lagi Salya tidak pernah menolak untuk mencabut rodanya, karna tidak pernah memintanya untuk melakukannya, karna sendiri yang langsung pergi melakukannya.  

Nomor 3, Daruk

Daruk adalah kusir Sri Krishna. Dia adalah salah satu kusir berbaik di Mahabharata. Kemampuan, kesetiaan, ketrampilan, dan kemampuannya patut dipuji, saat itulah Krishna memilihnya sebagai kusirnya. Suatu saat ketika Sri Krishna berperang, daruklah yang menjadi kusirnya, mereka membawa laksmana dari sayembara. Bahkan keudian mereka dikelilingi oleh semua raja disana. Pada saat itu Daruk telah menunjukkan keahliannya dan denagn cepat kilat membawa laksmana ke dwaraka. Beberapa dari mereka mengbil busur dan mengejar mereka dalam perjalanan untuk tujuan berperang. Mereka berpikir bisa menghentikan Krishna, tetapi tidak satupun dsriereka yang berhasil. Sri Krishna juga membunuh begitu banyak raja dalam perjalanannya. Selain itu dalam pertempuran kurusetra, Sri Krishna meminta Daruk untuk menyiapkan keretanya karena Arjuna mengambil sumpah yang mengerikan tetapi Arjuna telah menyelesaikannya. Pertempuran hari ke 14 berlanjut di malam hari dan kereta satyaki patah, jadi satyaki memiliki kesempatan untuk menggunakan kereta Sri Krishna tetapi penting untuk dicatat bahwa satyaki Menang karena keahliannya dan bukan karena keretanya. Tetapi jika keduanya saling mempengaruhi maka itu akan menjadi hasil yang baik. 

Nomor 2, Matali

Matali adalah kusir dewa Indra, tetapi ia juga pernah menjadi kusir Sri Rama dan Arjuna. Ia secara efektif mengendarai kereta yang ditumpangi Sri Rama dan bertempur dalam pertempuran terakhir dengan Rahwana. Dia juga mengingatkan Sri Rama tentang senjata Brahma khusus yang lebih tinggi yang diberikan kepadanya oleh Rsi Agastya untuk membunuh Rahwana. Dia juga mengendarai arjuna dalam pertempuran melawan niwatakawaca dan kalakeya. Dia menyarankan Arjuna untuk menggunakan vajra melawan niwatakawaca. Dengan demikian dia memainkan peran penting dalam ramayana dan Mahabharata sebagai kusir Rama dan Arjuna.

Nomor 1, Sri Krishna

Siapa yang bisa menjadi kusir yang lebih baik dari narayan sendiri? Dia tidak hanya seorang kusir tetapi juga seorang teman dan pemandu arjuna. Arjuna telah sepenuhnya menyerahkan dirinya kepadanya dan ikatan serta kepercayaan diantara mereka sangat luar biasa. Itulah mengapa pasangan Nara dan Narayana ini begitu sukses di Medan pertempuran. Dia sendiri menyerap vaishnawastra yang sempurna dari bagadata dan menekan kereta untuk melindungi Arjuna dari panah taksaka sangat memuji ketrampilan Sri Krishna.